Pada hari Kamis, 27 Februari 2025, mahasiswa Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) bidang studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) Institut Pendidikan Indonesia (IPI) Garut melaksanakan kegiatan penanaman pohon yang mengusung tema “Demokrasi Ekologi: Aksi Nyata untuk Lingkungan Berkelanjutan.” Kegiatan ini merupakan bagian dari proyek kepemimpinan mahasiswa PPG yang bertujuan untuk menginternalisasi nilai-nilai kewarganegaraan aktif melalui aksi nyata yang berdampak pada lingkungan. Pelaksanaan kegiatan dilakukan melalui kolaborasi strategis antara mahasiswa PPG dan Komunitas Pegiat Lingkungan, dengan harapan mampu membangun kesadaran kolektif terhadap pentingnya pelestarian alam sebagai tanggung jawab bersama warga negara.
Kegiatan dimulai dari Cafe Balong Aja, yang menjadi titik awal pembekalan konsep demokrasi ekologis dan urgensi keterlibatan masyarakat dalam pelestarian lingkungan hidup. Setelah sesi diskusi, seluruh peserta bergerak menuju dua titik penanaman pohon, yakni di kawasan Jl. Ibrahim Adjie – Rancabango dan area terbuka di Kampus IPI Garut. Lokasi-lokasi ini dipilih berdasarkan kebutuhan penghijauan serta sebagai bentuk kontribusi mahasiswa PPG dalam menciptakan ruang hijau yang fungsional di wilayah kampus dan sekitarnya.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya terlibat dalam aktivitas tanam pohon, tetapi juga diajak merefleksikan peran mereka sebagai calon guru yang memiliki tanggung jawab ekologis. Penanaman pohon dipandang bukan hanya sebagai simbol kepedulian lingkungan, tetapi juga sebagai wujud partisipasi aktif dalam demokrasi berbasis nilai Pancasila, di mana kepedulian terhadap alam merupakan bagian dari moralitas warga negara yang ideal. Kolaborasi dengan komunitas lingkungan juga memberikan nilai tambah dalam hal edukasi teknis dan memperluas jejaring kerja sama kampus dengan elemen masyarakat.
Manfaat kegiatan ini dirasakan secara langsung oleh peserta, di antaranya meningkatnya kesadaran ekologis, terbangunnya kolaborasi lintas sektor, serta tumbuhnya semangat gotong royong dalam konteks pendidikan kewarganegaraan. Dalam jangka panjang, diharapkan para lulusan PPG PPKn IPI Garut mampu membawa nilai-nilai keberlanjutan ke dalam praktik pendidikan di sekolah, menjadikan pendidikan sebagai sarana perubahan sosial yang tidak hanya mendidik secara kognitif, tetapi juga secara etis dan ekologis.
Sebagai bentuk keberlanjutan, kegiatan ini dievaluasi melalui dokumentasi visual, refleksi peserta, serta rencana tindak lanjut berupa pembentukan tim pemeliharaan pohon di lingkungan kampus. Kegiatan “Demokrasi Ekologi” ini menjadi contoh konkret bagaimana nilai-nilai kewarganegaraan, kepemimpinan, dan pelestarian lingkungan dapat berpadu dalam satu gerakan yang melibatkan institusi pendidikan dan masyarakat secara sinergis.