Menuju Green Campus: IPI Garut Hadirkan Tempat Sampah Terpilah

Garut – Institut Pendidikan Indonesa (IPI) Garut, Dalam upaya mendukung budaya peduli lingkungan dan pengelolaan sampah berkelanjutan, Institut Pendidikan Indonesia (IPI) Garut menjalankan program Penguatan Literasi Daur Ulang Melalui Penyediaan Tempat Sampah Terpilah. Program ini bertujuan untuk membentuk kebiasaan sivitas akademika dalam memilah sampah sejak dari sumbernya, sekaligus mendukung upaya kampus dalam mewujudkan prinsip-prinsip Green Campus yang selaras dengan indikator UI GreenMetric.

Sebagai bentuk nyata kegiatan, kampus menyediakan empat jenis tempat sampah terpilah yang terdiri dari sampah organik (hijau), non-organik (kuning), kertas (biru), dan sampah B3 (bahan berbahaya dan beracun – merah). Tempat sampah ini ditempatkan di titik-titik strategis, seperti depan gedung perkuliahan dan area lalu lintas tinggi di lingkungan kampus. Target utama dari kegiatan ini adalah mahasiswa, dosen, dan seluruh pengguna lingkungan kampus agar terbiasa memilah sampah sesuai jenisnya. Kelompok ini dipilih karena mereka adalah aktor utama dalam aktivitas harian kampus dan berperan penting dalam membentuk budaya lingkungan yang baik.

Manfaat langsung dari program ini antara lain meningkatnya kesadaran ekologis, kemudahan dalam proses daur ulang, serta berkurangnya sampah campuran yang sulit dikelola. Selain itu, penggunaan tempat sampah terpilah ini juga memperkuat identitas kampus sebagai institusi pendidikan yang aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan. Dalam jangka panjang, program ini diharapkan mendorong terciptanya sistem pengelolaan sampah terpadu dan menjadi model bagi institusi pendidikan lain.

Evaluasi program dilakukan melalui observasi perilaku pengguna, pemantauan volume jenis sampah, dan pelaporan dari petugas kebersihan. Data yang dikumpulkan digunakan untuk meningkatkan efektivitas penempatan, desain visual, dan strategi edukasi kepada warga kampus. Dengan sistematisasi ini, IPI Garut berkomitmen menjadikan literasi daur ulang sebagai bagian integral dari budaya akademik kampus ramah lingkungan.

author avatar
Pusdatin Author